Signature Music Indonesia dan Demajors merilis sebuah album rekaman berisi 14 lagu karya musisi dan tokoh pejuang karya cipta Indonesia, Candra Darusman. Album berjudul
“Detik Waktu – Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman” ini mengangkat 14
lagu dari rentang karir seorang Candra Darusman, yang kini akan dirilis dalam format Vinyl.
Sang legenda musik Indonesia ini dikenal sebagai penulis lagu dan
penyanyi sejak tahun 1978. Karya-karyanya telah memperkaya blantika
musik Indonesia melalui beberapa album kelompok vokal Chaseiro, album solo serta album-album Karimata – sebuah group musik genre fusion yang didirikannya dan melegenda sejak tahun 1980-an.
“Album ini disiapkan selama hampir dua tahun lamanya,” jelas Panji
Prasetio – Produser Eksekutif – Signature Music Indonesia. “Kami memilih untuk mengabadikan lagu-lagu Candra Darusman ini sebagai penghormatan atas karya-karya serta pengabdiannya kepada dunia musik Indonesia.”
Melalui dukungan distribusi dari Demajors, 13 lagu Candra Darusman yang
pernah direkam sebelumnya itu kini dibawakan oleh sejumlah musisi lintas generasi, lintas negara dan lintas genre dengan interpretasi masing-masing yang begitu berwarna dan memiliki ciri khas. Sebagai salah satu bonus, sebuah buah lagu baru juga ditampilkan dan
dinyanyikan langsung oleh sang legenda, Candra Darusman.
“Saya merasa bangga dan sekaligus terharu menyaksikan dedikasi para
musisi muda telah menghadirkan interpretasi dengan aransemen yang memukau, sehingga karya-karya dapat ditampilkan dengan gaya yang
berbeda-beda, tetapi tetap memunculkan ‘roh’ dari setiap masing-masing
lagu,” ungkap Chandra Darusman- yang sejak 15 tahun terakhir berkarier di World
Intelectual Property Organization yang bermarkas di Jenewa dan Singapura.
Sejak 4 Maret 2018, “Detik Waktu – Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman”
telah dirilis dalam format cakram digital yang didistribusikan melalui jaringan distribusi Demajors serta Toko Buku Gramedia. Sedangkan format digital unduhan streamingnya bisa dilakukan melalui iTunes, Spotify, Deezer, Joox dan Apple Music.
“Kami berharap, Detik Waktu tidak saja dapat dinikmati sambil bernostalgia
oleh para penggemar Chandra Darusman pada masanya, tetapi juga
menjadi album yang dapat diterima dan menjadi inspirasi bagi generasi
milenial pencinta musik Indonesia,” Panji menambahkan.